Friday, November 9, 2012

KUMPULAN CERITA SEX



Saat itu aku baru lulus SMA, aku melanjutkan kuliah di Surabaya di sana aku tinggal di rumah Pamanku. Aku tinggal di sana karena paman dan bibiku yang sudah 4 tahun menikah belum juga punya anak, jadi kata mereka biar suasana rumahnya bertambah ramai dengan kehadiranku. Rumah pamanku sangat luas, di sana ada kolam renangnya dan juga ada lapangan tenisnya, maklum pamanku adalah seorang pengusaha yang kaya. Selain bibiku dan pamanku, di sana juga ada 3 orang pembantu 2 cewek dan 1 cowok. Bibiku umurnya 31 tahun tapi masih cantik dan bodinya seperti gitar spanyol, wajahnya mirip Meriam Belina. Dan ke-2 pembantu cewek tersebut yang satu janda dan yang 1 sudah bersuami, sedang yang cowok berumur 20 tahun.

Suatu hari ketika kuliahku sedang libur, paman dan bibiku sedang keluar kota, pintu kamarku diketuk oleh Trisni si janda tsb, "Den Eric itu ada kiriman paket dari Jakarta". Lalu aku keluar dan menerima paket tsb. Karena tertarik kubuka isinya ternyata isinya alat-alat seks ada penis dari karet, ada oil pelumas dan juga ada 5 VCD. Waktu kubuka paket tersebut Trisni ada di sebelahku dan wajahnya memerah begitu tahu isinya.

"Wah ternyata Jeng Rini hot juga ya Den", celetuknya Rini adalah nama bibiku.
"Entahlah mungkin aja paman udah loyo..., tapi gimana kalau nanti malam kita setel VCD ini mumpung yang punya lagi pergi..", kataku sambil mengamati wajahnya yang manis.
"Itu film apaan sih".
"Entahlah tapi nanti kita nontonnya berdua aja biar nggak dilaporkan ke paman ok"

Malamnya jam 21.00 setelah semua tidur Trisni ke ruang tengah, dia memakai pakaian tidur yang tipis sehingga kelihatan CD dan BH-nya.

"Eh, apa semua sudah tidur", tanyaku.
"Sudah Den", jawabnya.

Lalu aku mulai menyetel itu film dan ternyata itu film pribadi bibiku, waktu itu Bibi dan paman sedang bercumbu dengan alat-alat seks tersebut, penis karet yang panjang itu menancap di vagina Bibi dan penis paman diisap oleh Bibi tapi anehnya penis paman tetap kecil.

"Eh kok yang main film Jeng Rini dan Den Budi?", gumannya setengah bertanya padaku.
"Wah kelihatanya paman itu impoten masa diisep begitu nggak berdiri", sahutku sambil aku mengeluarkan penisku.
"Nih wong aku yang lihat aja langsing berdiri kok".
"Ih, Aden jorok ah", sahut Trisni ketika penisku aku dekatkan ke wajahnya. Aku berusaha memasukkan penisku ke mulutnya dan dia hanya mau menciuminya mula-mula di sekitar batangnya lalu dia mulai menjilati kedua telurku, wah geli sekali dan dia mulai mengisap penisku pelan-pelan, ketika asyik-asyiknya tiba-tiba Erni pembantu yang satunya masuk ke ruang tengah dan dia terkejut ketika melihat adegan kami.

Kami berdua jadi berhenti sebentar, "Erni kamu jangan lapor ke Paman atau Bibi ya awas kalau lapor", ancamku.

"Iya Den", jawabnya sambil matanya melirik penisku yang masih berdiri tegak.
"Kamu di sini aja lihat film itu", sahutkku. Dia diam saja. Lalu tanganku melucuti semua baju Trisni dan dia diam saja. Kemudian dia kurebahkan di sofa panjang dan aku mulai menjilati vaginanya, ternyata vaginanya sudah sangat basah.
"Den..., oh den nikmat..", rintihnya, aku melirik Erni dia dadanya naik turun melihat adegan kami.

Setelah Trisni puas, lalu aku berdiri dan kumasukkan penisku pelan-pelan. 

"Bles..", amblas semua batangku dan Trisni berteriak kenikmatan. Kupompa pelan-pelan vaginanya sambil menikmatinya, licin sekali rasanya.
"Sini daripada bengong aja mendingan kamu ikut..., ayo sini", kataku pada Erni. Lalu dengan malu Erni menghampiri kami berdua. 

Aku ganti posisi Trisni kusuruh nungging dan kugarap dia dari belakang sehingga ke dua tanganku bergerilya di tubuh Erni. Ketika sampai di CD-nya ternyata CD-nya sudah basah semua. Aku ciumi mulutnya, lalu aku isap putingnya. Dia kelihatan sudah sangat terangsang. Aku menyuruhnya melepaskan semua pakaian yang di kenakan. Saat itu aku merasakan penisku tersiram oleh cairan hangat. Oh, dia sudah orgasme pikirku dan gerakan Trisnipun melemah. Lalu kucabut penisku dan kumasukkan pelan-pelan ke vagina Erni dan ternyata lebih nikmat punya Erni, lebih sempit lubangnya. Mungkin karena jarang bersetubuh dengan suaminya pikirku.

Setelah masuk semua aku baru merasakan bahwa vagina Erni itu bisa menyedot dan mengisap, seperti diremas-remas rasanya penisku.

"Uh nikmat banget sih kamu apain itu memekmu heh", kataku dan Erni cuma tersenyum, lalu kupompa dengan lebih semangat.
"Den ayo den lebih cepat nih", dan kelihatan bahwa Ernipun mencapai klimaks.
"Ih..., ih..., ih..., hmm.." rintihnya. 

Lalu kudiamkan dulu penisku biar meraskan remasan vagina Erni, lalu kucabut dan Trisni langsung mendekat dan dikocoknya penisku dengan tangannya sambil diisap ujungnya, dan ganti Erni yang melakukannya. Kedua cewek tersebut jongkok di depankku dan aku merasakan sudah mau keluar.

"Aku nggak tahan lagi nih...", lalu Erni mengocok dengan cepat dan, "Crooot..., crooot..., crooot..., crooot", keluar semua maniku empat kali semprotan dan kelihatannya dibagi rata oleh Erni dan Trisni. Akupun terkulai lemas.

Selama sebulan lebih aku bergantian menyetubuhi mereka, kadang-kadang kami melakukannya bertiga. Dan pada hari itu paman memanggilku.

"Ric paman mau ke Singapore ada keperluan kurang lebih 2 minggu kamu di rumah saja nemanin Bibi kamu ya", kata pamanku.
"Iya deh aku nggak akan dolan-dolan", jawabku.

Bibi tersenyum padaku kelihatan senyumnya itu menyembunyikan sesuatu pikirku. Akupun sebenarnya ingin merasakan tubuh bibiku tapi karena tidak ada kesempatan selama ini aku tahan saja. Akhirnya aku punya kesempatan nih pikirku.

Malam harinya selesai makan malam dengan Bibi, aku nonton Seputar Indonesia di ruang tengah dan Bibi menghampiriku dia berkata, 

"Ric, waktu aku pergi sebulan yang lalu apa kamu nggak dapat paket?".
"Eh anu, aku nggak dapat kok", jawabku dengan gugup.
"Kamu bohong..., ini buktinya", sambil dia menunjukkan penis karet tsb. Ternyata penis karet tersebut sudah jatuh ke tangan bibi, karena barang tersebut sebetulnya di minta oleh Trisni.

"Anu kok Bi, waktu itu memang aku terima tapi".
"Sudah kamu itu memang suka bohong ya lalu mana VCD-nya?".
"Aku simpan kok Bi buat aku setel jika aku kepingin, habis Bibi hot banget sih di film itu", jawabku.
"Dasar anak kurang ajar", wajahnya langsung memerah.
"Kan Bibi saja belum lihat itu film, ayo kamu ke kamar ambil itu VCD" suruhnya, lalu aku ke kamar untuk mengambilnya.
"Ini Bi, tapi jika Eric pinjam lagi boleh kan Bi", kataku.
"Kamu jika ingin lihat lagi langsung saja nggak usah pakai di film segala".
"Ayo sini ke kamar Bibi nonton langsung saja" jawab bibi.

Akupun langsung masuk ke kamar Bibi dan di kamar itu, "Sebentar aku mau ganti baju dulu", kata Bibi dan dengan enaknya Bibi telanjang di depanku. Aku yang sudah ereksi dari tadi langsung aku peluk Bibi dari belakang. Dan kubelai-belai payudaranya, dia diam saja lalu kupelintir putingnya dan dia kelihatan sudah mulai terangsang. Aku tahu bahwa puting dan clitoris bibiku tempat paling suka dicumbui. Aku mengetahui hal tersebut dari film-film bibiku. Lalu tanganku satunya gerilya di daerah vaginanya.

"Eh Ric nikmat juga belaian kamu", katanya.

Lalu kubalik badan Bibi dan kamipun saling berciuman. Bibir bibi aku lumat dan.., wow, lidah bibiku menari-nari di mulutku. Lalu akupun disuruh telanjang oleh bibiku.

"Eh gedhe banget barang kamu Ric?", mungkin bibiku jarang melihat penisku yang berdiri tegak, habis pamanku impoten sih. Lalu dengan posisi 69 kami mulai bercumbu. Setelah puas langsung aku masukkan penisku ke dalam vaginanya "Bles", masuk semua batangku dan bibikupun berteriak keenakkan, aku goyang pinggulku, kelihatan bahwa bibiku hampir mencapai klimaks. Dia bertambah semangat ikut menggoyangnya, kulihat wajahnya yang cantik, matanya setengah terpejam dan rambutnya yang panjang tergerai di bawah ranjang dan kulihat dari kaca pinggul bibiku, aku jadi semakin terangsang dan kamipun keluar bersama-sama.

Bibi tersenyum puas, "Ric jangan kapok lho..., pokoknya seminggu minim 4 kali harus dengan aku, Trisni dan Erni jangan kamu kasih lagi".
"Iya bi...", jawabku dengan malu-malu.

Sejak kejadian malam itu aku semakin lengket dengan bibiku. hampir tiap malam aku mengulangi lagi perbuatan itu, apalagi pamanku berada di Singapore selama dua minggu. Selama itu pula aku bermain dengan bibiku bak pengantin baru. 

KUMPULAN CERITA SEX




Saya Dito... ..umur 23 tahun baru lulus dari salah satu universitas ternama di Malang. Dan saya berasal dari keluarga baik-baik. Kejadian ini dimulai ketika saya menginap di rumah om saya di daerah sidoarjo. Om saya telah menikah dan memiliki 2 anak lelaki yang lucu umur 3 dan 5 tahun, serta memiliki istri yang cukup cantik (menurut saya) umurnya sekitar 27 tahun.

saya sendiri tinggal disurabaya kurang lebih jarak tempat tinggalku dengan tante adalah 19 Km.

Awal kejadiannya adalah pada hari sabtu malam saya mendengar pertengkaran di rumah tersebut, yang tidak lain adalah om saya dengan tante saya. Ternyata penyakit 'gatel' om saya kambuh lagi yaitu sering pergi ke diskotik bersama temannya. Hal tersebut sangat menyakitkan tante saya, karena di sana om saya akan mabuk-mabukan dan terkadang pulangnya bisa pada hari Minggu malam. Entahlah apa yang dilakukan di sana bersama teman-temannya. Dan pada saat itu hanya aku bertiga saja di rumah: saya, Om Pram dan Tante Sis.

"Brak.." suara gelas pecah menghantam pintu, cukup membuat saya kaget, dan om saya dengan marah-marah berjalan keluar kamar. Dari dalam kamar terdengar tante saya berteriak, "Nggak usah pulang sekalian, cepet ceraikan aku." Dalam hatiku berkata, "Wah ribut lagi." Om Pram langsung berjalan keluar rumah, menstarter mobil Tarunanya dan pergi entah ke mana.

Di dalam kamar, aku mendengar Tante Sis menangis. Aku mau masuk ke dalam tapi takut kena damprat olehnya (kesalahan Om Pram dilimpahkan kepadaku). Tapi aku jadi penasaran juga. Takut nanti terjadi apa-apa terhadap Tante Sis. Maksudku akibat kecewa sama Om Pram dia langsung bunuh diri.

Pelan-pelan kubuka pintu kamarnya. Dan kulihat dia menangis menunduk di depan meja rias. Aku berinisiatif masuk pelan-pelan sambil menghindari pecahan gelas yang tadi sempat dilemparkan oleh Tante Sis. Kuhampiri dia dan dengan pelan.

Aku bertanya, "Kenapa Tan? Om kambuh lagi?"

Dia tidak menjawab, hanya diam saja dan sesekali terdengar isak tangisnya. Cukup lama aku berdiri di belakangnya. Pada waktu itu aku hanya memandangnya dari belakang, dan kulihat ternyata Tante Sis mengenakan baju tidur yang cukup menggiurkan. Pada saat itu aku belum berpikiran macam-macam. Aku hanya berkesimpulan mungkin Tante Sis mengajak Om Pram, berdua saja di rumah, karena anak-anak mereka sedang pergi menginap di rumah adik Tante Sis. Dan mungkin juga Tante Sis mengajak Om bercinta (karena baju yang dikenakan cukup menggiurkan, daster tipis, dengan warna pink dan panjang sekitar 15 cm di atas lutut). Tetapi Om Pram tidak mau, dia lebih mementingkan teman-temannya dari pada Tante Sis.

Tiba-tiba Tante Sis berkata, "To, Om kamu kayaknya udah nggak sayang lagi sama Tante. Sekarang dia pergi bersama teman-temannya ke Surabaya, ninggalin Tante sendirian di rumah, apa Tante udah nggak cakep lagi." Ketika Tante Sis berkata demikian dia berbalik menatapku. Aku setengah kaget, ketika mataku tidak sengaja menatap buah dadanya (kira-kira berukuran 34). Di situ terlihat puting susunya yang tercetak dari daster yang dikenakannya. Aku lumayan kaget juga menyaksikan tubuh tanteku itu.

Aku terdiam sebentar dan aku ingat tadi Tante Sis menanyakan sesuatu, aku langsung mendekatinya (dengan harapan dapat melihat payudaranya lebih dekat lagi).

"Tante masih cantik kok, dan Om kan pergi sama temannya. Jadi nggak usah khawatir Tan!"
"Iya tapi temennya itu brengsek semua, mereka pasti mabuk-mabukan lagi dan main perempuan di sana."
Aku jadi bingung menjawabnya. Secara refleks kupegang tangannya dan berkata, "Tenang aja Tan, Om nggak bakal macem-macem kok." (tapi pikiranku sudah mulai macam-macam).
"Tapi Tante denger dia punya pacar di surabaya, malahan Tante kemarin pergoki dia telponan ama cewek, kalo nggak salah namanya Sella."
"Masak Om tega sih ninggalin Tante demi cewek yang baru kenal, mungkin itu temennya kali Tan, dan lagian Tante masih tetap cantik kok."

Tanpa Tante Sis sadari tangan kananku sudah di atas paha Tante Sis karena tangan kiriku masih memegang tangannya. Perlahan-lahan pahanya kuusap secara halus, hal ini kulakukan karena aku berkesimpulan bahwa tanteku sudah lama tidak disentuh secara lembut oleh lelaki.

Tiba-tiba tanganku yang memegang pahanya ditepis oleh Tante Sis, dan berdiri dari duduknya, "To, saya tantemu saya harap kamu jangan kurang ajar sama Tante, sekarang Tante harap kamu keluar dari kamar tante sekarang juga!" Dengan nada marah Tante Sis mengusirku.

Cukup kaget juga aku mendengar itu, dan dengan perasaan malu aku berdiri dan meminta maaf, kepada Tante Sis karena kekurangajaranku. Aku berjalan pelan untuk keluar dari kamar tanteku. Sambil berjalan aku berpikir, aku benar-benar terangsang dan tidak ingin menyia-nyiakan kesempatan ini. Sejak aku putus dengan pacarku, terus terang kebutuhan biologisku kusalurkan lewat tanganku.

Setelah sampai di depan pintu aku menoleh kepada Tante Sis lagi. Dia hanya berdiri menatapku, dengan nafas tersenggal-senggal (mungkin marah bercampur sedih menjadi satu). Aku membalikkan badan lagi dan di pikiranku aku harus mendapatkannya malam ini juga. Dengan masa bodoh aku menutup pintu kamar dari dalam dan menguncinya, lalu langsung berbalik menatap tanteku. Tante Sis cukup kaget melihat apa yang aku perbuat. Otakku sudah dipenuhi oleh nafsu binatang.

"Mau apa kamu To?" tanyanya dengan gugup bercampur kaget.
"Tante mungkin sekarang Om sedang bersenang-senang bersama pacar barunya, lebih baik kita juga bersenang-senang di sini, saya akan memuaskan Tante". Dengan nafsu kutarik tubuh tanteku ke ranjang, dia meronta-ronta, tetapi karena postur tubuhku lebih besar (tinggiku 182 cm dan beratku 75 kg, sedangkan Tante Sis memiliki tinggi tubuh sekitar 165 cm dan berat kurang lebih 50 kg) aku dapat mendorongnya ke ranjang, lalu menindihnya.

"Lepasin Tante, Dito," suara keluar dari mulutnya tapi aku sudah tidak peduli dengan rontaannya. Dasternya kusingkap ke atas. Ternyata Tante Sis tidak mengenakan celana dalam sehingga terpampang gundukan bukit kemaluannya yang menggiurkan, dan dengan kasar kutarik dasternya bagian atas hingga payudaranya terpampang di depanku. Dengan bernafsu aku langsung menghisap putingnya, tubuh tanteku masih meronta-ronta, dengan tidak sabar aku langsung merobek dasternya dan dengan nafsu kujilati seluruh tubuhnya terutama payudaranya, cukup harum tubuh tanteku.

Akibat rontaannya aku mengalami kesulitan untuk membuka pakaianku, tapi pelan-pelan aku dapat membuka baju dan celanaku. Sambil membuka baju dan celanaku itu, dengan bergantian tanganku mengusap bukit kemaluannya yang menurutku mulai basah (mungkin Tante Sis sudah mulai terangsang walaupun masih berkurang tetapi frekuensinya agak menurun sedikit).

kemaluanku telah berdiri tegak dan kokoh nafsu telah menyelimuti semua kesadaranku bahwa yang kugeluti ini adalah isteri pamanku sendiri... .yaitu tanteku... .

Dengan tidak sabar aku langsung berusaha membenamkan kejantananku ke liang TANTEKU..

Aku agak kesulitan menemukan celah kewanitaan tanteku,kadang kemaluanku meleset keatas dan bahkan kadang meleset kearah lubang anus tanteku .
ini disebabkan tanteku bergerak kesana kemari berusaha menghindar dan menghalangi kemaluanku yang sudah siap tempur ini.

"To, jangan To, aku Tantemu tolong lepasin To, ampun, Tante minta ampun". Aku sudah tidak peduli lagi Rengekannya. ... usahaku kepalang tanggung dan harus berhasil... ... karena gagalpun mungkin akibatnya akan sama bahkan mungkin lebih fatal akibatnya... Ketika lubang senggamanya kurasa sudah pas dengan dibantu cairan yang keluar dari liang kewanitaannya aku langsung menghujamkan senjataku.

"Auuhh, sakit To, aduh.. Tante minta ampun.. tolong To jangan lakukan ... ..lepasin Tante To.." Ketika mendengar rintihannya, aku jadi kasihan, tetapi senjataku sudah di dalam, "Maaf Tante, saya sudah tidak tahan dan punyaku sudah terlanjur masuk nih... ..," bisikku ke telinganya. Tante Sis hanya diam saja. Dan tidak berkata apa-apa.

Dengan pelan dan pasti aku mulai memompa kemaluanku naik turun, ... .tanteku menggelinjang hebat... ..seakan akan masih ada sedikit pemberontakan dalam dirinya... .ssshhhhhhhhh... .tanteku hanya mendesis lirih sambil menolehkan kepalanya kekiri dan kekanan tak mau menatap wajahku... kemudian Dia hanya diam pasrah dan kulihat air matanya berlinang keluar. Kucium keningnya dan bibirnya, sambil membisikkan, "Tante, Tante masih cantik dan tetap mengairahkan kok, saya sayang Tante, bila Om sudah tidak sayang lagi, biar Dito yang menyayangi Tante." Tante Sis hanya diam saja, dan kurasakan pinggulnya pun ikut bergoyang seirama dengan goyanganku.

kemaluanku kudorong perlahan ... seakan ingin menikmati kenyamanan ini dengan waktu yang lama... .cllkk... .clllkkkk.cclkkkk bunyi badanku beradu dengan badan tanteku... seirama keluar masuknya kemaluanku kedalam liang senggamanya yangbetul betul enak.
... 
Kira-kira 10 menit aku merasakan liang kewanitaan tanteku semakin basah dan kakinya menyilang di atas pinggulku dan menekan kuat-kuat mungkin tanteku sedang orgasme... kudiamkan sejenak ... ..kubiarkan tanteku menikmati orgasmenya... ..kubenamkan lebih dalam kemaluanku ,sambil memeluk erat tubuhnya iapun membalasnya erat... ..kurasakan tubuh tanteku bergetar... . kenikmatan yang dahsyat telah didapatkannya... 

kubalik badan tanteku dan sekarang dia dalam posisi diatas. kemaluanku masih terbenam dalam kewanitaan tanteku... tapi dia hanya diam saja sambil merebahkan tubuhnya diatas tubuhku,... .lalu kuangkat pinggul tanteku perlahan... .. dan menurunkannya lagi... .kuangkat lagi... ... dan kuturunkan lagi... kemaluanku yang berdiri tegak menyodok deras keatas ... kelubang nikmatnya... ... ahirnya tanpa kubantu ... .tanteku menggoyangkan sendiri pantatnya naik turun... ..

oooooooccchhhhhhhh... aku yang blingsatan kenikmatan... rupanya tanteku mahir dengan goyangannya diposisi atas... kenikmatan maximum kudapatkan dalam posisi ini... . rupanya tanteku mengetahui keadaan ini ... ia tambah menggoyang goyangkan pantatnya meliuk liuk persis pantat Anisa bahar penyanyi dangdut dengan goyang patah patahnya... oooooochhhhhh... sshhh... kali ini aku yang mirip orang kepedasan, aku mengangkat kepalaku... kuhisap puting susu tanteku... . ia mengerang... .goyangannya tambah dipercepat.. dan 5 menit berjalan ... tanteku bergetar lagi... ia telah mendapatkan orgasmenya yang kedua... ... pundakku dicengkeramnya erat... ... ssshhhhhhh... ..bibir bawahnya digigit... sambil kepalanya menengadah keatas... .. "to... .di entot kamu... tante kok bisa jadi gini... ..ssssshhhh ... .tante udah 2 kali kluarrrrrrrr... "... ..

aku hanya tersenyum... .. 

"tulangku rasa lepas semua to... ."

aku kembali tersenyum... 

"tante gak pernah klimaks lebih dari 1 x kalo dengan ommu.." kubalik kembali badan tanteku dengan posisi konvensional.. kugenjot dengan deras kewanitaannya... .. oooohhh oohhh... .ssshhhhh tanteku kembali menggeliat pinggulnya mulai bergoyang pula mengimbangi genjotanku... ... aku pun sudah kepengen nyampe... 

dan tidak lama kemudian akupun mengeluarkan spermaku di dalam liang senggamanya. ssshhhhhh... ... aaachhhhhhh... ... ... ... spermaku tumpah dengan derasnya kedalam liang senggama tanteku... . mata tanteku sayu menatapku klimaks... .. permainan panjang yang sangat melelahkan... ... yang diawali dengan pemaksaan dan perkosaaan yang ahirnya berkesudahan dengan kenikmatan puncak yang sama sama diraih... kulihat terpancar kepuasaan yang amat sangat diwajah tanteku.

"kamu harus menjaga rahasia ini to... .."

aku hanya mengangguk... . dan sekarang tanteku tak perduli lagi kalau om ku mau pulang atau tidak... karena kalau om ku keluar malam maka tanteku akan menghubungiku via HP untuk segera kerumahnya... ... 

Thursday, November 8, 2012

SYAHRINI HOT



Foto Hot Syahrini makin marak beredar di Internet. Saking cantik dan menggoda para lelaki berburu untuk mendapatkan foto hot dan seksi ala Syahrini. Bukan saja juga ya yang ikutan memburu, saya hanya ikut membantu anda saja untuk memperoleh foto seksi si shayrini. Heheheheh alaasan deeeh..

Tapi memang gag salah gadis cantik ini terkesan memamerkan keseksiannya di depan publik, dengan memakai segala macam gaun atau baju ya ng tekesan menggoda. tidak salah jika dia mendapat julukan gadis super seksi.










cantik, publik syahrini

Sunday, November 4, 2012

10 Wanita Terseksi di Dunia


Daftar wanita terseksi di dunia selalu menjadi fenomena dan mengundang pro dan kontra dari masyarakat. Ini disebabkan karena setiap orang memiliki pandangan yang berbeda mengenai siapa saja wanita yang mereka anggap seksi. Selain itu, beberapa majalah terkenal di dunia juga telah menetapkan daftar 10 wanita terseksi di dunia menurut versi mereka masing - masing. Dalam artikel ini akan ditampilkan daftar 10 wanita terseksi di dunia menurut DT Magazine. Walaupun baru terbit pertama kali pada Februari 2011, namun majalah yang berbasis di Spanyol ini telah berani menerbitkan artikel 10 wanita terseksi di dunia yang langsung emndapat tanggapan yang beragam dari masyarakat.

1. IRINA SHAYAK
 


2. SARA CARBONERO


3. ADRIANA LIMA


4. SCARLETT JOHANSSON
 


5. MEGAN FOX
 


6. AMAIA SALAMANCA
 



7. EDURNE


8. ALESSANDRA AMBROSIO



9. PILAR RUBIO











Thursday, November 1, 2012

7 ARTIS PORNO JEPANG PERSI GOOGLE


 1. AMERI ICHINOSE

Ameri Ichinose Merupakan Artis Porno tercantik versi mbah Google Pertama


2. Saori Hara
Saori Hara merupakan artis porno Jepang tercantik ke-2 versi Mbah Google sekaligus merupakan artis Jepang terpopuler saat ini, dan juga bermain di film layar lebar Sex an Zen 3D yang mengalahkan film box office avatar di hongkong

3. Ria sakurai
Ria sakurai merupakan artis porno Jepang tercantik ke-3 versi Mbah Google..artis ini memilki nama lain yaitu miu aisaki.

4. Cecil Fujisaki
Cecil Fujisaki merupakan artis porno Jepang tercantik ke-4 versi Mbah Google sekaligus artis Jepang yang merupakan blasteran layaknya maria ozawa..artis ini juga dikena dengan sebutan baby maria ozawa.

5. Tsubasa Amami
Tsubasa Amami merupakan artis porno Jepang tercantik ke-5 versi Mbah Google selanjutnya.

6. Tina Yuzuki
Tina Yuzuki merupakan artis porno Jepang tercantik ke-6 versi Mbah Google.

7 Artis Porno Jepang (JAV) Tercantik Whooila! unik dan aneh
Reviewer: Administrator Whooila - ItemReviewed: 7 Artis Porno Jepang (JAV) Tercantik
Rating: 5 









Wednesday, October 31, 2012

FOTO-FOTO HOT NIKITA MIRZANI

Foto-foto Panas- Nikita Mirzani artis panas yang memiliki 17 tato ditubuhnya ini memberikan pengakuan yang mengejutkan. Dia mengatakan kepada media pernah terlibat perselingkuhan dengan Indra Birowo, rekan kerjanya di tayangan Kakek-Kakek Narsis (KKN) Trans TFOTO-FOTO, NIKITA KAKEK-KAKEKV.Seberapa seksi artis penggemar bikini ini dengan hiasan tato ditubuhnya? Berikut beberapa foto seksi Nikita Mirzani.












ARTIS-ARTIS PORNO DUNIA